INSTIPER, Tuan Rumah Semnas Latihan Kepemimpinan Mahasiswa Pertanian Nasional

Seminar Nasional dan Latihan Kepemimpinan Mahasiswa Pertanian Nasional (LKMPN) merupakan wadah pengkaderan organisasi mahasiswa yang diselenggarakan oleh Ikatan Senat Mahasiswa Pertanian Indonesia (ISMPI) tingkat nasional. Pada LKMPN tahun 2019, INSTIPER Yogyakarta berkesempatan menjadi tuan rumah kegiatan berskala nasional tersebut.

Terdapat dua kegiatan utama dalam LKMPN tahun ini yaitu stadium general dan talkshow interaktif yang diselenggarakan di GRHA INSTIPER pada (7/10) serta kegiatan pelatihan kepemimpinan yang diikuti 300 mahasiswa jurusan pertanian se-Indonesia yang dilaksanakan di Wisma Duta Wacana UKDW Kaliurang pada 8-11 Oktober 2019 dengan tema “Ciptakan Kreatifitas Wawasan Intelektual sebagai Penerus Generasi Milenial (CAKRAWALA ESSENSIAL)”.

Kegiatan LKMPN tersebut bertujuan untuk menjalin silaturahmi antara mahasiswa pertanian se-Indonesia serta membentuk dan menyiapkan SDM yang siap menyongsong perubahan-perubahan yang terjadi di masyarakat dan membangun nilai-nilai kepemimpinan.

Acara LKMPN dibuka langsung oleh Rektor INSTIPER, Dr. Ir. Harsawardana, M.Eng. Acara kemudian dilanjutkan dengan kegiatan stadium general oleh Rektor INSTIPER dan Kepala Pusat Pendidikan Badan SDM Kementrian Pertanian RI, Dr.Idha Widi Arsanti,SP ,MP. Pada siang harinya dilaksanakan talkshow dengan tema “Upaya Mewujudkan Kedaulatan Pangan sebagai Lumbung Pangan Dunia di Tahun 2045” yang disampaikan oleh Muhammad Hanif Dhakiri selaku Menteri Ketenagakerjaan RI, drg. Arief Rosyid Hasan yang merupakan tokoh milenial, dan Agatha selaku offline commerce east manager Tanihub.

Dalam acara talkshow Muhammad Hanif Dhakiri menyampaikan, “Zaman semakin maju, sehingga kita harus terus mendorong produktivitas dan inovasi di bidang pertanian dengan memanfaatkan teknologi. Saya menilai pemanfaatan teknologi akan mendorong produktivitas pertanian. Hal tersebut terbukti dari upaya Balai Latihan Kerja (BLK) Lembang yang mampu mendorong produktivitas pertanian dengan teknologi, BLK Lembang merupakan Balai Latihan di bawah naungan Kementerian Ketenagakerjaan yang fokus mengembangkan sumber daya manusia di sektor pertanian. BLK Lembang mengaplikasikan smart farming untuk mendorong produktivitas pertanian”, jelasnya.

Agatha menyampaikan, “Melalui aplikasi petani dapat melakukan penyiraman dan pemupukan hanya dengan melalui handphone. Aplikasi tersebut juga mampu mendeteksi suhu, kelembaban tanah, dan ph tanah dengan menggunakan sensor yang ditanam pemanfaatan teknologi di sektor pertanian itu juga sudah diterapkan, melalui aplikasi itu petani dapat melakukan penyiraman dan pemupukan hanya dengan melalui handphone. Pemanfaatan teknologi di sektor pertanian itu juga sudah diterapkan”.

Panitia LKMPN menyampaikan, “Setelah kegiatan seminar nasional akan dilanjutkan dnegan kegiatan pelatihan kepemimpinan di Kaliurang dengan pembicara Ulin Yusron (pengamat politik), Salman Dianda Anwar (Sekretaris Badan Pengawas DKI Jakarta), Panji Daffa (Menteri Advokasi dan Jejaring Masyarakat Sipil BEM KM UGM 2018), Winarno Tohir (Ketua umum KTNA), Graha Abadi Pasyaman (Kord. Aku Petani Indonesia Lampung Sumbagsel). Peserta LKMPN juga akan mengikuti fieldtrip sebagai kegiatan penutup dan kegiatan api unggun”.

Tri Nugroho, Wakil Rektor III bidang kemahasiswaan menambahkan “Saya berharap semua peserta mahasiswa jurusan pertanian khususnya mahasiswa INSTIPER yang ingin menjadi anggota senat bisa memetik serta mengembangkan ilmu yang sudah didapat dari pemateri pelatihan kepemimpinan dan bisa menjadi pemimpin yang kaya akan wawasan intelektual”.