TENTANG INSTIPER

Institut Pertanian Stiper (INSTIPER) Yogyakarta telah berdedikasi untuk bangsa selama 62 tahun secara konsisten sebagai perguruan tinggi dengan core competence di bidang perkebunan, pertanian, dan perhutanan demi mencetak lulusan handal yang mampu memberikan peran nyata bagi perkembangan industri kelapa sawit Indonesia. 62 tahun bukanlah waktu yang singkat bagi sebuah institusi swasta dalam berkembang tentunya ada pasang surut dalam perjalanan INSTIPER. Puji Syukur INSTIPER telah menghasilkan ribuan lulusan yang tersebar di seluruh Indonesia dengan ikatan alumni yang kuat setiap daerah, ikatan alumni dikenal dengan KAINSTIPER.

Seluruh stakeholder INSTIPER telah memberikan peran terbaiknya dalam perkembangan kampus perjuangan para planters sejati dan tangguh. Mulai dari alumni, mitra kerja INSTIPER membantu persebaran lulusan INSTIPER agar menempati pos-pos strategis di setiap sudut industri perkebunan Indonesia.

Pada 10 tahun terakhir ini INSTIPER mengalami pertumbuhan yang cepat dan telah memperoleh kepercayaan yang luar biasa dari para stakeholder perkebunan dan kehutanan berikut industri hilirnya (PT. Smart Tbk, PT. Asian Agri, PT. Astra Agro Lestari Tbk, PT. Bumitama Gunajaya Agro Tbk, First Resources Group, Wilmar, dll), dan perusahaan Hutan Tanaman Industri (PT. Riau Andalan Pulp and Paper dan APP Group) sehingga menjadikan INSTIPER Yogyakarta sebagai institusi pendidikan tinggi yang khas dengan desain model pendidikan University-Industry Partnership.

Kondisi sekarang yang sedang dalam perkembangan pendidikan 4.0 menjadikan pendidikan di INSTIPER mengutamakan konektivitas dan kreativitas yang secara komitmen menghasilkan karya inovatif dan prospektif terhadap penerapan digitalisation of agriculture. Sehingga INSTIPER telah membentuk minat-minat studi baru yang lebih spesifik maupun beberapa skema pelatihan kompetensi yang dikembangkan melalui program New INSTIPER with Advance Technology (NIWAT). Program NIWAT yang sedang dikembangkan salah satu implementasinya dengan diadakannya berbagai komunitas hobi mahasiswa. Tak sekedar itu, INSTIPER juga memiliki pusat studi untuk pengembangan riset terbarukan yang mendukung segala kegiatan pendidikan di INSTIPER.

Dalam pidato Presiden Indonesia Bapak Joko Widodo pada Forum Rektor Indonesia tahun 2018 mendukung dibentuknya Fakultas Kelapa Sawit untuk menghasilkan SDM di bidang kelapa sawit, dan faktanya INSTIPER sejak tahun 2005 telah memiliki minat studi khusus di bidang perkebunan kelapa sawit di Fakultas Pertanian dan Fakultas Teknologi Pertanian. Pantas saja, jika minat studi Sarjana Perkebunan Kelapa Sawit (SPKS) menjadi minat favorit bagi mahasiswa mengemban ilmu di kampus perjuangan planters.

Perubahan pola pembelajaran dengan model pendidikan link and match menjadikan INSTIPER sebagai pilihan strategis bagi calon planters, technopreneur, pemimpin industri sektor perkebunan kelapa sawit Indonesia.