INSTIPER Mewisuda 374 Lulusan Sarjana dan Pascasarjana, 20% Lulusan Langsung Diterima Bekerja
Institut Pertanian Stiper (INSTIPER) menggelar Wisuda Sarjana ke-85 dan Pascasarjana ke-31 di Grha INSTIPER, Sabtu (08/11/2025). Sebanyak 374 lulusan terdiri atas 20 lulusan program Pascasarjana Magister Manajemen Perkebunan dan 354 lulusan program Sarjana yang berasal dari Fakultas Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, dan Fakultas Kehutanan.
Pada wisuda kali ini, terdapat 102 lulusan atau 27% yang mendapat predikat Cumlaude, dan sebanyak 11 lulusan merupakan penerima beasiswa KIP Kuliah.
Rektor INSTIPER, Dr. Ir. Harsawardana, M.Eng mengatakan bahwa INSTIPER selalu beradaptasi dengan perkembangan teknologi terkini dan menyesuaikan kebutuhan dunia kerja dan dunia industri.
Pengembangan kurikulum di INSTIPER telah melibatkan mitra kerja strategis yaitu perusahaan-perusahaan di bidang perkebunan dan kehutanan yang akan menyerap lulusan-lulusan INSTIPER. Hal ini dilakukan untuk memperkecil gap antara teori di kampus dengan dunia kerja.
Rektor INSTIPER, Dr. Ir. Harsawardana, M.Eng menambahkan lulusan INSTIPER selama ini dikenal cepat terserap ke dunia kerja.
“Rata-rata waktu tunggu lulusan INSTIPER kurang dari 6 bulan setelah lulus,” jelasnya.
Bahkan dalam wisuda kali ini tercatat 20% lulusan Program Sarjana dan Pascasarjana sudah diterima bekerja sebelum 1 bulan mereka dinyatakan lulus atau sesaat setelah yudisium.
INSTIPER juga menjadi pilihan tepat bagi para praktisi di bidang perkebunan dan kehutanan untuk melanjutkan Pendidikan Pascasarjana di Magister Manajemen Perkebunan. Pada wisudawan Pascasarjana kali ini beberapa mahasiswanya merupakan praktisi yang telah menempati jabatan senior asisten, estate manager, senior manager, general manager, dan vice president operational
Hal tersebut juga dapat menjadi peluang bagi para fresh graduate untuk memperdalam ilmu di bidang manajemen perkebunan sekaligus menjalin relasi dengan pimpinan perusahaan perkebunan.
Pada wisuda periode ini, wisudawan terbaik dari program Sarjana diraih oleh Muhammad Tito Dika Baktiyar, SP. dari Fakultas Pertanian dengan IPK 3,97. Pada Program Pascasarjana Magister Manajemen Perkebunan diraih oleh Hanjaya, S.P., M.Si dengan IPK 4,00 dengan masa studi 2 tahun 1 bulan dan sudah bekerja di PT. Menthobi Makmur Lestari sebagai Estate Head.
Muhammad Tito Dika Baktiyar menyampaikan, selama menempuh pendidikan di INSTIPER ia memiliki kesan sangat mendalam. Ia merasa bangga menjadi bagian dari keluarga besar INSTIPER. Suasana akademik yang mendukung, bimbingan dosen yang penuh dedikasi, serta lingkungan kampus yang hangat telah memberikan bekal yang sangat berharga bagi saya.
"Saya mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada keluarga dan orang terdekat yang selalu memberikan doa, dukungan, support kepada saya selama kuliah dan kepada seluruh dosen dan civitas akademika Instiper Yogyakarta atas dedikasi, kesabaran, dan ketulusan dalam mendidik kami. Serta mohon maaf yang sebesar-besarnya apabila semasa kuliah ada perbuatan maupun perkataan kami yang kurang berkenan,” ujarnya.
Dika berasal dari daerah Aceh, orang tua Tito bekerja sebagai TNI-AD sehingga background keluarga Dika bukan dari petani kelapa sawit tetapi tidak menutup kemungkinan untuk Dika lebih mengenal tentang sawit serta berkontribusi didalamnya.
“Di INSTIPER, saya tidak hanya belajar tentang ilmu pertanian, tetapi juga tentang arti kerja keras, kebersamaan, dan perjuangan. Setiap tantangan dan proses yang saya lalui menjadi bagian penting dari perjalanan untuk menjadi pribadi yang lebih kuat dan bertanggung jawab. Selain itu apa yg kita lakukan adalah untuk membanggakan orang tua, membanggakan keluarga dirumah, serta membanggakan nama kampus INSTIPER Yogyakarta”tambahnya.
Bagi para orang tua tentunya sangat membanggakan dimana saat wisuda putra-putrinya mereka telah diterima bekerja. INSTIPER Yogyakarta dapat menjadi pilihan tepat untuk mendidik putra-putri terbaik Indonesia untuk mengisi posisi-posisi strategis di bidang perkebunan dan kehutanan Indonesia sebagaimana cita-cita para pendiri INSTIPER.
